Pada bulan November 1922, Egyptologist
Inggris Howard Carter menemukan salah satu makam yang paling utuh yang
pernah ditemukan di Lembah Para Raja.
Carter dan majikannya, Lord ke V
Carnarvon, telah mencari Makam Tut sejak Theodore M. Davis menemukan
beberapa artefak penguburan dengan namanya pada tahun 1907
Makam itu awalnya diyakini ditujukan
untuk orang lain dan berubah menjadi makam kerajaan karena Tutankhamun
meninggal sangat muda, beberapa bahkan percaya bahwa hal itu menjadi
makam Ankhesenamun juga, Nefertiti atau Smenkhare.
Makam Tut terdiri dari sebuah ruang
pemakaman, benda-benda berharga, lampiran dan ruang depan, yang
dimasukkan dengan tangga dan koridor miring.
Ini berisi harta karun benda Mesir kuno
termasuk patung, model perahu, kereta, dan bahkan dua janin mumi
yang dianggap sebagai anaknya yang mati saat dilahirkan.
Mengapa Dianggap Penting ?
Makam Tutankhamun bukan makam yang termegah (sebenarnya itu adalah
makam kerajaan terkecil dapat ditemukan di Lembah Para Raja ) atau
dia salah satu yang paling kuat penguasa Mesir, tetapi makamnya
adalah makam paling utuh yang pernah ditemukan di Lembah Para Raja.
Ini telah memberikan pemahaman
Egyptologists tentang harta yang dianggap cukup penting bagi Raja
untuk membawa bersamanya ke akhirat. Ini juga menyediakan untuk para
ahli checklist barang yang hilang di lokasi pemakaman lain di seluruh
Mesir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar